Selesai perayaan ekaristi dilanjutkan lomba bulan bahasa. Adapun jenis-jenis lomba-lombanya adalah: kelas 1 dan 2 lomba membuat mozaik (berkaitan dengan makanan daerah), kelas 3 dan 4 lomba menggambar tentang keberagaman makanan daerah, kelas 5 dan 6 lomba membuat poster tentang ajakan untuk mencintai makanan daerah. Dari setiap kelas, diambil 5 terbaik untuk dinilai oleh juri dan diambil juara 1, 2, 3, harapan 1, dan harapan 2 dari masing-masing paralel. Mereka sangat antusias menikuti lomba ini.

 

Kegiatan HPS 2018 menekankan pada beragamnya makanan yang ada di Indonesia, maka teknis kegiatan sebagai berikut: untuk siswa kelas 1 dan 2 dilakukan makan bersama dengan tema “Makan Gizi  Seimbang”, untuk siswa kelas 3 sampai 6 dilakukan seperti yang sudah direncanakan yaitu sesuai penjadwalan piket di kelas, masing-masing kelompok membawa makanan daerah yang sudah ditentukan. Menunya enak-enak lho, ada rendang, tempe bacem, tahu bacem, capcay goreng, juga ada jeruk. 

Sebelum makan bersama dimulai, Ibu Ruli selaku kepala SD tarakanita 5, memberikan pengarahan terkait peringatan HPS ini. Dilanjutkan doa sebelum makan dan pembacaan “7 refleksi sebelum makan” yang disampaikan oleh Pak Lilik.

Setelah selesai makan, siswa-siswa menuju kantin membawa gelas yang dibawanya utuk mengambil jus. Jus yang tersedia ada jus melon, buah naga, dan jeruk. Siswa diperbolehkan memilih jus yang disukainya. Para volunteer dari beberapa orang tua siswa yang membantu membuatkan jus tersebut

Hari pangan sedunia tahun ini kami selenggarakan pada hari Rabu, 16 Oktober 2019 sekaligus memperingati bulan bahasa. Adapun tema dari kegiatan ini adalah “Tindakan kita adalah masa depan kita” dengan sasaran para siswa/siswi, guru, dan karyawan SD Tarakanita 5. Kegiatan dibantu oleh orangtua murid sebagai volenteer yang membantu menyiapkan jus untuk anak-anak. Konsep kegiatan kami adalah makan makanan sehat yang dibawa sampai habis.

Kelas 1 dan 2 makan makanan mereka di aula dipandu oleh ibu guru, sedangkan kelas 3, 4, 5, dan 6 makan di dalam kelas masing-masing dipandu oleh wali kelas masing-masing.

Sebelum anak-anak menikmati makananya dimulai dengan doa sebelum makan dan pembacaan “7 refleksi sebelum makan” yang disampaikan oleh wali kelas masing-masing. Anak-anak selama 7 menit makan dengan hening dengan menikmati setiap makanan yang dibawa, menghargai alam semesta yang sudah menyediakan. Setelah selesai makan, siswa-siswa minum jus yang sudah dibuat oleh orang tua yang membantu. Makanan yang dibawa anak-anak adalah makanan sehat bergizi seimbang yang sudah dibawa dari rumah. Anak-anak diajak untuk menghargai makanan yang dibawa, maka anak-anak diminta untuk menghabiskan makanan yang dibawa.

Acara selanjutnya adalah perlombaan. Kelas 1 dan 2 lomba mewarnai gambar buah dan sayur, kelas 3 dan 4 membuat poster, dan kelas 5 dan 6 lomba membuat mading bertema hari pangan sedunia. Lomba kelas 1 smpai 4 dilakukan secara individu, sedangkan kelas 4 smpai 6 dilakukan secara berkelompok.