Bahaya Narkoba

       Pada hari Senin, 27 Maret 2017 siswa kelas 6 dikumpulkan di aula SD Tarakanita 5 untuk mengikuti penyuluhan tentang Narkoba yang disampaikan oleh Kak Friska dari Badan Narkotika Nasional.

       Acara dibuka dengan sambutan dari Kepala Sekolah Ibu Paula Ruliyati. Ibu Ruli mengajak para siswa agar dapat mengikuti acara ini dengan baik, penuh perhatian, berani angkat tangan dan menjawab bila diberi pertanyaan, dan berani bertanya bila belum jelas kepada nara sumber yaitu Kak Friska.

       Acara ini diadakan dengan tujuan agar pada siswa mengetahui sedini mungkin bahaya dari narkoba, agar pada tahu jenis-jenis narkoba itu apa saja. Dengan para siswa mengetahui jenis-jenis narkoba dan bahaya diharapkan para siswa dengan kesadarannya tidak akan mencoba-coba mengkonsumsi narkoba. Jenis narkoba yang terbaru sekarang yaitu crocodile, jika Anda menyuntikan obat ini, kulit akan berubah menjadi kehijauan dan bersisik seperti buaya. Ini terjadi karena pecahnya pembuluh darah dan kematian jaringan di sekitarnya. Jika sudah begitu, cara satu-satunya untuk mengatasi ini adalah amputasi. Jika pecandu narkoba ini sudah sangat kecanduan, maka daging beserta kulit pengguna akan jatuh seperti meleleh dari tubuh. Tak hanya itu, narkoba ini juga menyebabkan pneumonia, keracunan darah, kerusakan arteri bahkan meningitis. Kecanduan crocodile sering mengikuti dosis pertama, crocodile begitu adiktif yang kebanyakan orang tidak pernah sembuh. Menurut laporan orang yang kecanduan akan terus mengkonsumsi sampai daging mereka telah sepenuhnya membusuk lepas dari bagian tubuh, sampai mereka bahkan tidak bisa lagi bergerak, sampai kematian yang tidak biasa.

      Kak Friska menjelaskan bahwa rokok adalah pintu gerbang narkoba, karena rokok mengandung banyak sekali zat berbahaya bagi kesehatan tubuh. Orang yang sudah merokok bisa kecanduan, seperti halnya narkoba.” Kata orang dengan mengkonsumsi narkoba tubuh menjadi lebih bugar, tidak cepat lelah, itu semua adalah tidak benar” kata Kak Friska. Yang pasti mengkonsumsi narkoba orang yang dulunya rajin menjadi malas-malasan, prestasi yang telah raih bisa jadi hancur, nama baik menjadi rusak, keluarga jadi malu. Masa depan yang dicita-citakan kandas di tengah jalan.

Kak Friska mengajak para siswa untuk berani mengatakan” Narkoba no dan prestasi yes”